Investor pun tidak perlu bekerja keras karena hanya cukup menanamkan modal saja, namun dapat menjadi pasif income nantinya. Lantas, apa saja jenis tabungan investasi yang bisa dijadikan sebagai tempat berinvestasi dengan keuntungan yang menggiurkan? Berikut beberapa rekomendasinya :
1. Emas
Emas merupakan salah satu instrumen tabungan investasi yang menjadi pilihan terbaik khususnya untuk para investor pemula. Tabungan emas sendiri sebenarnya tidak jauh berbeda dengan produk tabungan yang sering digunakan pada umumnya.
Tabungan emas yang dimaksud adalah bukan emas, melainkan uang. Akan tetapi, nantinya uang yang ditabungkan tersebut akan dikonversikan menjadi gram logam mulia. Terdapat 2 pilihan yaitu kalian bisa mencairkan tabungannya menjadi uang yang sesuai dengan nilai jual emas, atau dicetak dalam bentuk emas asli.
Investasi emas memang menjamin likuiditas yang tinggi (kapanpun akan cepat dicairkan menjadi uang). Membuka tabungan emas pun bisa mendaftar ditempat pembelian emas, contohnya pegadaian. Tak hanya itu, dengan harga yang cukup terjangkau dimulai dari emas seberat 0,01 gram yang dibanderol mulai dari Rp.5000-an. Emas yang diinvestasikan akan aman dan terjamin dari kerusakan atau bahkan tindak kejahatan.
2. Deposito
Tabungan investasi yang satu ini menjanjikan suku bunga yang lebih tinggi jika dibandingkan dengan tabungan biasa. Selain itu, tingkat risiko deposito juga terbilang cukup rendah. Tidak heran jika jenis tabungan investasi ini menjadi pilihan bagi para investor yang yang masih awam (pemula) terhadap dunia investasi.
Deposito juga sudah dijamin oleh Lembaga Penjamin Simpanan (LPS). Jadi, jika seandainya kelak terjadi hal yang tidak diinginkan seperti kebangkrutan sebuah bank, maka dana deposito akan tetap diterima kembali.
LPS menjamin dana hingga 2 milyar dengan suku bunga maksimal sebesar 7,5%.
Bunga yang diperoleh nasabah saat menabung investasi deposito dapat menjadi penghasilan tambahan secara pasif (pasif income). Selain dapat menariknya secara tunai, nasabah juga diperbolehkan untuk menyetornya ke rekening lain. Akan tetapi yang terpenting adalah keuangan akan tertata dengan baik agar dapat menjamin masa depan yang cerah.
3. Reksa Dana
Tabungan investasi reksa dana merupakan wadah untuk menghimpun dana dari masyarakat pemodal yang selanjutnya akan diinvestasikan kembali ke dalam portofolio efek oleh manajer investasi. Umumnya reksa dana mayoritas dipilih oleh investor yang baru ingin memulai investasi.
Reksa dana dapat dibedakan menjadi 4 jenis diantaranya :
- Reksa dana pasar uang (money market funds)
- Reksa dana pendapatan tetap (fixed income funds)
- Reksa dana campuran (discretionary funds)
- Reksa dana saham (equality funds)
4. Peer To Peer Lending
Investasi peer to peer lending memungkinkan setiap orang untuk memberikan pinjaman ataupun mengajukan pinjaman antara satu dengan yang lain untuk berbagai macam kepentingan tanpa menggunakan jasa dari lembaga keuangan yang sah sebagai perantara.
Sistemnya pun mirip dengan marketplace online, dimana menyediakan wadah sebagai tempat pertemuan antara pembeli dengan penjual (marketplace untuk kegiatan pinjam-meminjam uang).
Manfaat yang ditawarkan oleh P2P Lending (baik dari segi peminjam ataupun investor) menjadikan pilihan investasi ini sebagai alternatif yang tepat bagi semua kalangan masyarakat, khususnya para millenial. Dengan berbagai keuntungan seperti pengembalian yang lebih tinggi, fleksibel, diversifikasi, tingkat risiko yang rendah, serta pengembalian pinjaman setiap bulan.
Posting Komentar
Posting Komentar